Rabu, 04 Oktober 2017

Ingin Terlindung Dari Teman Yang Jahat Dan Pengkhianat? Amalkan Doa Ini

Assalamualaikum

Ingin Terlindung Dari Teman Yang Jahat Dan Pengkhianat?
Amalkan Doa Ini



Salah memilih teman dalam pergaulan bisa menjerumuskan kita pada maksiat dan dosa. Namun, bukan perkara mudah memilih teman yang istiqomah dan terus mengajak kepada kebaikan. Kadang kala, seorang teman yang awalnya dianggap sebagai orang yang baik, tiba-tiba bisa saja menjadi jahat, bahkan mengkhianati persahabatan.


Sebagai hamba Allah yang dhaif, kita tak kuasa membaca isi hati seseorang, apakah kelak teman atau sahabat kita bisa terus bersama-sama dalam meraih kebaikan, atau suatu saat akan mencelakakan. Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan kepada kita sebuah doa agar terhindar dari teman yang jahat dan pengkhianat.

Selasa, 03 Oktober 2017

ABU IBRAHIM WOYLA


ABU IBRAHIM WOYLA


“Wali dari Tanah Aceh”

Abu Ibrahim Woyla adalah seorang ulama pengembara. Ulama ini dalam masyarakat Aceh lebih dikenal dengan Abu Ibrahim Keramat atau dipanggilnya dengan sebutan “Tgk Beurahim Wayla”. Tokoh ini merupakan orang yang sangat dihormati di Aceh dan dipercaya sering menunaikan shalat Jum’at di Makkah dan kembali pada hari itu juga.
Daftar Isi:
1. Kelahiran Abu Ibrahim Woyla
2. Masa Belajar Abu Ibrahim Woyla
3. Keluarga Abu Ibrahim Woyla
4. Ulama Pengembara
5. Ulama Pendiam
6. Dipercaya Sebagai Wali Allah
7. Hidup Zuhud
8. Karomah Abu Ibrahim Woyla
9. Pertemuan Abu Ibrahim Woyla dan Gus Dur
10. Abu Ibrahim Woyla dan Tsunami Aceh
                                                                         11. Kewafatan Abu Ibrahim Woyla
                                                                         12. Kuburan Abu Ibrahim Woyla Digandakan
1. Kelahiran Abu Ibrahim Woyla
Abu Ibrahim Woyla yang bernama lengkap Teungku Ibrahim bin Teungku Sulaiman bin Teungku Husen dilahirkan di kampung Pasi Aceh, Kecamatan Woyla, Kabupaten Aceh Barat pada tahun 1919 M.
Mukhlis, salah satu santri kepercayaan Abu Ibrahim Woyla, ditengarai mengetahui persis garis keturunan Abu Ibrahim Woyla. Awalnya garis ke atas keturunan Abu Ibrahim Woyla yang berasal dari Negeri Baghdad berjumlah tujuh orang datang ke Tanah Aceh, persisnya berlabuh di Aceh Barat. Kemudian, ketujuhnya berpisah ke beberapa daerah di Aceh dan di luar Aceh untuk menyebarkan agama Islam.